“ UNSUR INTRINSIK CERPEN & DRAMA ”
Unsur dalam karya sastra terdiri
atas unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik. Nah untuk saat ini saya akan
membahas unsure intriksi dari sejenis cerpen dan drama. Bisa dijelaskan secara
singkat unsur intrinsik adalah unsur pembangun atau pembentuk dari karya
sastra. Karya sastra terdiri atas prosa, drama dan puisi. Karya sastra yang
berbentuk prosa meliputi novel, cerpen dan roman. Berikut unsur intrinsik
cerpen terdiri dari
1. Tema
( Inti atau pokok pikiran cerita )
2. Amanat
( Pesan yang ingin disampaikan penulis untuk pembaca )
3. Alur
( Rangkaian peristiwa yang membentuk cerita. Alur dibedakan menjadi beberapa
tahap meliputi tahap penyituasian
atau permulaan, pemunculan konflik, klimaks
dan peleraian )
4. Perwatakan
( Cara pengarang menggambarkan watak tokoh )
5. Latar
( Merupakan keterangan tempat, waktu dan suasana yang terjadinya peristiwa
dalam cerita )
6. Gaya
Bahasa ( Corak pemakaian bahasa )
7. Sudut
Pandang ( Cara pandang pengarang atau penulis dalam menyikapi tokoh )
Novel
merupakan cerita yang mengisahkan konflik pelaku sehingga terjadi perubahan
nasib tokoh. Unsur intrinsik dan ekstrinsik novel sama dengan unsur cerpen.
Drama
merupakan jenis atau genre karya sastra yang berbentuk percakapan. Drama
mengandung konflik atau masalah. Masalah atau konflik dram tersebut terjadi
karena benturan antar tokoh atau benturan antara tokoh dengan dirinya sendiri.
Selain
mengandung masalah, drama mengandung beberapa unsur. Unsur – unsur drama
sebagai berikut.
1. Tema
adalah inti cerita.
2. Amanat
adalah pesan yang terdapat pada drama tersebut.
3. Alur
adalah rangkaian peristiwa dalam drama.
4. Perwatakan
adalah watak tiap – tiap tokoh.
5. Konflik
adalah benturan dua masalah pokok dalam drama.
6. Percakapan
adalah dialog antar pemain
7. Tata
artistik adalah setting panggung.
8. Casting
adalah pemilihan tepat pemeran.
9. Akting
adalah perilaku para pemain di panggung.
Komentar
Posting Komentar